ScatteringMengenal Obsessive Love, Berbahaya dan Menimbulkan Banyak Masalah

Mengenal Obsessive Love, Berbahaya dan Menimbulkan Banyak Masalah

Obsessive Love atau cinta obsesif adalah ketertarikan atau cinta yang berlebihan dan tidak sehat terhadap seseorang.

Must read

Jakarta, Mambruks.com- Obsessive Love atau cinta obsesif adalah ketertarikan atau cinta yang berlebihan dan tidak sehat terhadap seseorang. Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, dan meskipun pada awalnya tampak seperti cinta yang romantis, namun pada kenyataannya sangat berbahaya dan dapat menimbulkan banyak masalah. Seorang psikolog dapat memberikan pandangan tentang obsessive love dari sudut pandang psikologi.

Menurut psikolog, obsessive love adalah sebuah perilaku yang muncul dari gangguan psikologis dan memiliki efek yang merugikan baik untuk diri sendiri maupun orang yang menjadi objek cinta. Orang yang mengalami obsessive love biasanya tidak mampu mengendalikan emosinya dan selalu merasa perlu untuk terus memperhatikan, mengawasi, atau mengendalikan orang yang menjadi objek cintanya.

Pada kasus-kasus tertentu, obsessive love dapat berkembang menjadi stalking atau kekerasan dalam hubungan asmara. Kondisi ini sangat merusak dan membahayakan kehidupan seseorang. Seseorang yang mengalami cinta obsesif cenderung terobsesi pada objek cintanya dan akan melakukan segala cara untuk dapat mendapatkan perhatian dari orang tersebut, bahkan sampai merugikan dirinya sendiri.

Dalam psikologi, obsessive love seringkali dihubungkan dengan ketidakseimbangan hormonal dan gangguan kognitif. Orang yang mengalami gangguan ini seringkali mengalami kecemasan, depresi, dan kurangnya rasa percaya diri yang menyebabkan mereka sangat bergantung pada perhatian dan kasih sayang dari orang lain.

Baca juga: Mengenal 5 Bahasa Cinta, Kamu Yang Mana Nih?

Mengenal Obsessive Love Disorder, Mencintai Pasangan dengan Cara Berlebihan  - Beauty Journal

Cara Mengatasi Obsessive Love

Untuk mengatasi cinta obsesif, seorang psikolog dapat memberikan terapi yang sesuai dengan kondisi yang dialami oleh klien. Terapi tersebut dapat berupa kognitif, behavioral, atau psikodinamik, tergantung pada kondisi klien. Terapi juga dapat dilakukan dengan menggunakan obat-obatan untuk mengatasi gejala-gejala tertentu.

Penting untuk diingat bahwa obsessive love adalah kondisi yang serius dan perlu diatasi dengan serius. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami obsessive love, segeralah mencari bantuan dari psikolog atau profesional kesehatan mental untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang tepat. Dengan pengobatan dan dukungan yang tepat, kondisi ini dapat diatasi dan membantu seseorang untuk hidup dengan lebih sehat dan bahagia.

Baca Juga  Gaya Ikonik Alex Turner, Selalu Ganti Penampilan Tiap Rilis Album Baru

Anda dapat membaca berbagai berita-berita teraktual kami di platform Google News.

More articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest