Sentani, Mambruks.com – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika ( Kominfo) Kabupaten Jayapura, Gustaf Griapon mengatakan, pihaknya sedang berupaya memfasilitas proses pembangunan jaringan layanan indihome ditengah masyarakat. Secara khusus pada wilayah pembangunan II yang meliputi Distrik Sentani, Sentani Barat dan Distrik Depapre.
“Hal yang sama juga akan dilakukan pada wilayah pembangunan tiga yang meliputi distrik kemtuk, kemtuk gresi, namblong, nimboran, dan distrik nimbokrang,” ujar Gustaf dalam sesi jumpa pers di media center Kantor Bupati Jayapura, Gunung Merah Sentani yang di dampingi oleh pihak Telkom Sentani, Senin (6/3).
Ditempat yang sama, Kepala Telkom Sentani, Marthen Luther Dimara menjelaskan, langganan pengguna layanan indihome di Kabupaten Jayapura pada 2023 saat ini meningkat sangat signifikan dibanding tahun lalu. Dimana peningkatan jumlah pelanggan saat ini telah mencapai 10.790 pelanggan, dan pada 2022 lalu hanya mencapai 10 ribu pelanggan. Dari total jumlah saat ini kita bagi per kategori, untuk kalangan Bisnis ada 500 pelanggan, Pemerintah, TNI, Polri ada 106 pelanggan, Prime Paster ada 34 pelanggan, dan yang terbanyak pada pemukiman atau perumahan warga sebanyak 10.091 pelanggan.
“Setiap bulan ada penambahan pemasangan jaringan indihome sebanyak 300 pelanggan,” ujar Dimara.
Rencana pembangunan, kata Dimara, menggunakan dua sistem jaringan. Innercity atau Innerdatel dan Outer. untuk wilayah pembangunan III yang merupakan Outer nya diperkirakan mencapai 1000 pelanggan, sementara untuk di wilayah pembangunan II dengan innercity mencapai 1.360 pelanggan atau Optik Distribusi Point dari 7 List Of Project (LOP) kita di 2023.
“Pelanggan kita juga ada yang tidak lanjut sehingga dilakukan pencabutan, pemasangan untuk wilayah perkotaan termasuk pada tempat atau layanan yang sudah ada seperti di kota sentani sebagian besar, ke arah kehiran, toware, dan bagian jalan agus karatji hingga perumahan sosial,” katanya.
Kendala yang di hadapi, lanjut Dimara, terbanyak pada lahan pemasangan site sebagai pusat jaringan yang di salurkan kepada para pengguna atau para pelanggan. Ada 8 site yang sementara dikerjakan dan terbagi di Wilayah Pembangunan II dan III.
“Oleh sebab itu, kita berharap kominfo sebagai garda terdepan mediasi kita dengan masyarakat sehingga layanan dan jaringan telekomunikasi ini juga sampai di tengah masyarakat dipinggiran kota. Secara khusus bagi kebutuhan anak-anak yang sedang menjalankan tugas pendidikan yang saat ini serba online,” pungkasnya.