Sentani, Mambruks.com – Tangis haru ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Jayapura dan masyarakat mewarnai apel perpisahan Mathius Awoitauw dan Giri Wijayantoro di Kantor Bupati, Gunung Merah, Sentani, Kabupaten Jayapura, Senin (12/12).
Mathius Awoitauw yang didampingi istri Magdalena Awoitauw serta Wakil Bupati Giri Wijayantoro berjalan sambil menyalami ASN dan masyarakat satu persatu dari lapangan apel hingga pintu gerbang Kantor Bupati.
Saat menyampaikan sambutan terakhirnya, Mathius mengatakan, bekerja di dalam Pemerintahan ini adalah sebuah kesempatan dan penghormatan yang sangat luar biasa. Pengalaman menjadi Bupati dan Wakil Bupati Jayapura adalah pengalaman yang tidak akan dilupakan seumur hidup.
“Kepada seluruh ASN dan masyarakat yang hadir, kami sampaikan rasa hormat kami. Pengabdian kami hari ini sudah selesai, saatnya kami pamit dari phaniyau mokho (bukit phaniyau) gunung merah yang sangat kami cintai. Setiap pemimpin ada masanya, dan setiap masa ada pemimpinnya, maafkan untuk semua kekurangan yang terjadi selama masa kepemimpinan yang telah dilewati bersama, dan ijinkan kami berdua keluar dengan sukacita dari tempat ini,” ujar Mathius.
Di tempat yang sama, Giri Wijayantoro mengatakan, masa lima tahun telah berakhir. Ia berkisah dulu saat pertama kali memasuki Kantor Bupati di Gunung Merah, semua orang melihat dada keduanya, sekarang ijinkan keluar dari perkantoran ini dan semua orang bisa melihat punggung mereka berdua.
“Api perjuangan sudah kami nyalakan, silahkan dilanjutkan untuk mencapai cita-cita dan harapan yang lebih baik dari saat ini. Terimakasih atas semua dukungan dan doa kepada kami selama lima tahun menjalankan pemerintahan di bumi kenambai umbai tercinta,” tutup Giri.